Bulog Lampung targetkan pengadaan 2025 capai 100 ribu ton setara beras
BUMNINC.COM I Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Lampung mendapatkan target pengadaan sebanyak 100 ribu ton setara beras pada tahun 2025.
“Pada 2025 ini untuk target pengadaan sudah ditentukan dan jumlah yang ditetapkan untuk kami sebanyak 100 ribu ton setara beras, atau ada kenaikan tiga kali lipat dibandingkan tahun lalu,” ujar Pimpinan Perum Bulog Kantor Wilayah Lampung Nurman Susilo di Bandarlampung, Rabu.
Ia mengatakan kenaikan target pengadaan tersebut dilakukan, sebab pada 2025 pemerintah telah mencanangkan untuk tidak melakukan impor beras dan mencapai swasembada beras.
“Peningkatan target ini untuk setara beras, jadi serapan bisa dalam bentuk gabah kering panen, gabah kering giling ataupun beras untuk di tingkat petani nanti kami akan beli,” ucap dia.
Dia menjelaskan untuk mencapai target pengadaan 100 ribu ton setara beras di 2025, pihaknya memaksimalkan serapan di delapan sentra produksi padi.
“Kami sudah mulai melakukan pemetaan berapa potensi produksi per bulan, lalu lokasi kantong produksi dari delapan daerah sentra produksi padi yang ada di Provinsi Lampung hingga penyiapan gudang penyimpanannya,” tambahnya.
Menurut dia, pihaknya juga akan memaksimalkan serapan di musim puncak panen raya pada Maret, April, Mei, Juni hingga penyerapan pada panen di September, Oktober.
“Jadi kalau jumlah target nasional pengadaan itu sekitar 3-3,5 juta ton, dan Provinsi Lampung ini kebagian 100 ribu ton. Pencapaian target ini pasti akan terlaksana, sebab total produksi padi Lampung mencapai 2,73 juta ton,” ujar dia.
Ia menjelaskan sentra produksi padi yang akan dimaksimalkan serapan padinya untuk pemenuhan target pengadaan di 2025 meliputi Kabupaten Mesuji, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Lampung Timur.
“Kemudian Kabupaten Lampung Selatan, Tanggamus, Pringsewu dan ada sejumlah produksi di Pesawaran sebagai kantong produksi padi yang akan kami maksimalkan serapannya,” kata dia.