BRI Hadirkan Momentum Segar Bagi Kapal-kapal Jiangsu
Wartawan tersebut mengunjungi kota, termasuk Nanjing, Yangzhou, Lianyungang, dan Taicang pada tanggal 22 sampai 28 Oktober, serta mempelajari bagaimana integrasi Jiangsu dengan perkembangan BRI selama dekade terakhir.
Jiangsu terletak di titik persimpangan Sabuk Ekonomi Jalur Sutra (Silk Road Economic Belt) dan Jalur Sutra Maritim Abad Ke-21. Keduanya membentuk Inisiatif Sabuk dan Jalan. Pada dekade terakhir, Jiangsu aktif memanfaatkan daya saing geografis dan berperan penting dalam BRI.
Tur media ini menerima pemberhentian dari Ekspres Kargo Kereta Api Internasional Nanjing, basis kerja sama logistik China-Kazakhstan (Lianyungang), serta Pelabuhan Taicang. Lewat tur ini, wartawan secara langsung mempelajari upaya Jiangsu dalam meningkatkan konektivitas dan perdagangan antara negara-negara peserta BRI.
Abdul Wajid Khan, seorang peneliti dan wartawan dari Independent News Pakistan yang mengikuti tur media tersebut, berkata, “Jiangsu akan terus meningkatkan hubungan perdagangan dan ekonomi bersama negara-negara peserta BRI.” Maka, hal ini membantu mereka “memodernisasi sektor industri dengan dukungan kapasitas industri teknologi canggih,” tambahnya.
Sementara itu, meskipun replika kapal Zheng He tidak akan berlayar lagi, warisan Zheng He sebagai seorang penjelajah terus dilestarikan oleh pelabuhan Taicang dan Lianyungang. Dua pelabuhan ini telah berkembang dengan memfasilitasi pengankutan barang-barang, serta menyebarkan prinsip kerja sama dengan cara-cara yang damai dan saling menguntungkan dengan negara-negara lain.