Laba PTPN Grup Naik 2 Kali Lipat, Ini Kuncinya
“Dalam hal transformasi keuangan, kami telah berhasil melakukan restrukturisasi hutang PTPN Group senilai Rp 41 Triliun, dengan dilakukannya Penandatanganan Amandemen Perjanjian Pinjaman dari 39 kreditur pada 19 April 2021. Ini merupakan bentuk kepercayaan kreditur dalam mendukung upaya Transformasi PTPN Group sekaligus menandai terpenuhinya persyaratan pencairan Dana Investasi Pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (“PEN”)”.
Sebagai bagian dari transformasi bisnis perusahaan Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) semakin memperkuat brand di pasar ritel dengan peluncuran produk nasional NUSAKITA pada 17 Agustus 2021. Peluncuran brand ritel nasional NUSAKITA dalam produk minyak goreng, gula pasir, teh, dan kopi ini dilakukan PTPN untuk memenuhi ketersediaan bahan pokok yang dibutuhkan masyarakat dengan harga yang terjangkau dan kualitas premium.
Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani mengatakan, “Indonesia merupakan salah satu negara penghasil dan pengekspor minyak kelapa sawit (CPO) terbesar di dunia, dimana PTPN Group sebagai perusahaan perkebunan kelapa sawit terbesar di Indonesia dengan produk turunan CPO, sudah saatnya PTPN Group serius memasuki industi hilir dengan memproduksi minyak goreng yang bermutu. Langkah hilirisasi ini merupakan peran perusahaan dalam menjaga ketahanan pangan dan mendorong peningkatan nilai tambah”.